Prodi Pendidikan Kimia Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Suska Riau
Pekanbaru (25/10/2021),- Plagiarisme merupakan tindakan mengambil informasi, ide, gagasan, dan hasil karya orang lain tanpa memberikan rujukan yang memadai terhadap sumber asli karya tersebut. Pelaku plagiarisme disebut plagiator. Plagiarisme merupakan tindakan tercela dan dapat dikenakan tindakan pidana bagi pelakunya. Plagiarisme dapat dilakukan oleh siapapun, baik dosen, guru, mahasiswa, siswa, dan bahkan peneliti bisa terjerat plagiarisme. Oleh karena itu, untuk mencegah dan menghindari tindakan plagiarisme di lingkungan Jurusan pendidikan kimia UIN Suska Riau, maka jurusan Pendidikan Kimia FTK UIN Suska Riau menaja kegiatan Focus Group Discussion “Penyusunan Buku Saku Digital Parafrasa untuk Menghindari Plagiarisme dalam Menulis karya Ilmiah Mahasiswa.
Kegiatan FGD yang dilakukan secara daring dengan bantuan platform Zoom meeting pada hari Selasa, 25 Oktober 2021, dihadiri oleh sebagian besar dosen Jurusan pendidikan Kimia dan mahasiswa semester 7 dan 9 yang berjumlah sekitar 45 orang. Kegiatan ini dipandu oleh Dosen Pendidikan Kimia, Ibu Ira Mahartika, M.Pd. Pembukaan kegiatan dilakukan secara langsung oleh Ketua Jurusan Pendidikan Kimia, Bapak Dr. Kuncoro Hadi, M.Sc. Dalam kata sambutannya, beliau berpesan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kita agar terhindar dari plagiarisme dalam menulis karya ilmiah. Sekaligus menyemangati peserta agar berperan aktif melakukan diskusi dengan narasumber. Narasumber FGD ini merupakan dosen jurusan pendidikan kimia, Bapak Ardiansyah, M.Pd yang juga merupakan peserta Latsar CPNS 2021 Angkatan V di Balai Diklat Keagamaan Padang. Kegiatan ini merupakan salah satu tahapan aktualisasi Latsar dalam penyusunan buku saku digital parafrasa.
Selama kegiatan berlangsung, peserta terutama Dosen, aktif bertanya dan memberikan saran kepada narasumber terkait plagiarisme dan parafrasa. Beberapa pertanyaan yang diajukan adalah terkait uji plagiarisme dengan turnitin, perlukah dilakukan parafrasa jika sumber asli dalam bahasa inggris, dan terkait batasan tingkat similarity di beberapa instansi. Khusus di Jurusan Pendidikan Kimia, batas maksimal tingkat similarity yang diperbolehkan untuk proposal dan skripsi adalah 35%. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa dan dosen bisa terbantu dalam memenuhi persyaratan penulisan untuk proposal dan skripsi di lingkungan Pendidikan Kimia UIN Suska Riau.
Editor : Ardiansyah, M.Pd
